CARAPANDANG – Langkah cepat Presiden Prabowo Subianto mengakhiri polemik pemindahan empat pulau dari Aceh ke Sumatera Utara disambut baik oleh Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said.
Sudirman menyoroti pentingnya memahami sejarah perdamaian Aceh dalam mengambil keputusan strategis. Ia menyebut, perdamaian Aceh adalah aset heroik bangsa yang tidak boleh ditukar dengan kepentingan teknis jangka pendek atau spekulasi ekonomi atas sumber daya di wilayah sengketa.
“Saya menyebut proses damai Aceh itu bukan sekadar historis, tapi heroik. Jangan ditukar dengan kepentingan jangka pendek,” kata Sudirman, seperti dikutip redaksi melalui kanal YouTube, Jumat 20 Juni 2025.