Beranda Internasional Trump Tolak Perpanjang Jeda Tarif Setelah Tenggat Waktu

Trump Tolak Perpanjang Jeda Tarif Setelah Tenggat Waktu

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan tidak akan memperpanjang jeda tarif selama 90 hari. Kebijakan ini berlaku terhadap sebagian besar negara setelah tenggat waktu 9 Juli, dilansir dari AP News, Rabu (2/7/2025).

0
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan tidak akan memperpanjang jeda tarif selama 90 hari. Kebijakan ini berlaku terhadap sebagian besar negara setelah tenggat waktu 9 Juli, dilansir dari AP News, Rabu (2/7/2025).

Ia menekankan keputusan mengenai besaran tarif akan bersifat selektif dan disesuaikan dengan hubungan dagang masing-masing negara dengan AS. Dalam konferensi pers di Gedung Putih pada hari Jumat (27/6/2025), Trump sempat meremehkan tenggat waktu 9 Juli.

Ia beralasan bahwa sulit untuk menjalin kesepakatan dagang secara terpisah dengan setiap negara. Pemerintah AS menargetkan 90 kesepakatan dalam 90 hari, sebuah misi yang dinilai sangat ambisius mengingat jumlah negara yang mencapai 200 lebih.

“Anda tidak bisa bicara dengan semuanya,” ujar Trump, merujuk pada keterbatasan waktu dan kapasitas negosiasi. Meskipun negosiasi masih berlangsung, Trump mengisyaratkan bahwa strategi pemerintahannya akan tetap tegas dalam melindungi kepentingan ekonomi nasional.

Ia menyatakan bahwa Amerika Serikat berhak menetapkan aturan mainnya sendiri dalam perdagangan internasional. Ancaman tarif ini menjadi bagian dari strategi tekanan Trump.

Tujuannya adalah untuk memaksa negara-negara lain menerima kesepakatan dagang yang dianggap lebih menguntungkan bagi AS.Dengan waktu yang semakin mendekati tenggat, tekanan terhadap negara-negara mitra dagang AS pun meningkat.

Mereka kini dihadapkan pada pilihan yang sulit. Pilihannya adalah menyepakati persyaratan dagang yang diajukan Washington atau menghadapi lonjakan tarif yang berpotensi mengguncang perekonomian mereka.

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here